Skip to main content

Featured

JEDA

Suatu ketika telinga butuh jeda dari bising dunia, dari suara-suara tanpa nada dan kata yang kehilangan makna. Layaknya malam, yang sejenak sembunyi dari hiruk pikuk siang, terik yang menyengat.  Berhentilah bersuara, berteriak, memaki, mengeluh, menghakimi, agar tenang sekejap dan angin memanjakan telinga.  Dan dunia tidak harus selalu dihiasi oleh suara sumbangmu. Maka berhentilah berbicara, untuk mendengarkan dunia. 

pada akhirnya

Adalah keputusan untuk kembali pada-Nya, dan kemudian mencintai tanpa syarat yang pada akhirnya meredam samudera yang bergelora dalam jiwa saya. Walaupun saya belum bisa benar-benar menaklukkan samudera itu, paling tidak untuk minggu ini saya berhasil berlayar di atasnya dan sejenak menepi setelah bertarung dengan gelombang itu.

(I have found the paradox, that if you love until it hurts, there can be no more hurt, only more love. ~ Mother Teresa ~ *dari Emma*)

Note:

Untuk Ridho, sosok bermata bening, mencintai tanpa syarat.

Comments

zuki said…
semoga berkah ... :)

Popular Posts